Minggu, 18 November 2018

REVIEW THESIS Hukum Mencampuri Istri yang Sedang Haid


Oleh : Fajar Ramdhani

Judul Thesis    : Hukum Mencampuri Istri yang Sedang Haid Menurut Hukum Islam dan Kesehatan
Penulis             : Nada Fitra Lestari
Prodi/Jurusan  : Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makkasar 2015

Illusutrasi Thesis
            Penelitian ini berangkat pada fenomena hukum mencampuri istri yang sedang haid menurut hukum Islam dan kesehatan dengan permasalahan (1) Bagaimana pandangan Hukum Islam tentang mencampuri Istri yang sedang haid (2) Bagaimana tinjauan Ilmu kesehatan tentang mencampuri istri yang sedang haid.
            Metode yang  digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan melakukan kajian Library Research karena kajian penelitian ini merupkakan bagian dari wacana kajian tentang Hukum Islam dan kesehatan. Dengan menggunakan tafsir historis, dan sosiologi kesehatan, dengan menggunakan analisis ini isi terhadap literatur yang reperesentatif dan mempunyai relevansi dengan masalah yang dibahas kemudian mengulas membandingkan dan menyimpulkan.
            Penelitian dalam thesis memberikan kesimpulan bahwa jika hubungan seks dilakukan pada saat haid maka maka akan mengakibatkan penyakit menular seksual, resiko infeksii, indomenteriosis, dan kematian mendadak karena pada saat haid banyak sekali pembuluh darah di dinding rahim terbuka bila ada kuman-kuman yang masuk, dengan sangat mudah kuman-kuman tersebut akan masuk karena tidak ada lendir yang menghambat. Namun hubungan seks pada saat haid bukan hanya berbahaya bagi perempuan melainkan juga berbahaya bagi laki-laki.


Hasil review
            Dalam thesis ini tidak ada definisi secara spesifik mengenai pendekatan yang digunakan, penulis hanya menyampaikan karangan teoriyang menjadi tuntunan dalam menulis thesis seperti yang disebutkan diatas menggunakan karangan teori kuantitatif. Akan tetapi dalam penyampaiannya teori ini tidak dipaparkan secara jelas rincian dalam thesis ini, sehingga menimbulkan pertanyaan dari pembaca “bagaimaba sebenarnya cara kerja teori tersebut.”
            Selain itu juga yang menjadi kekurangan dalam thesis ini adalah dalam pengambilan sampling yang digunakan dalam penelitian. Sampling merupakan salah satu langkah yang paling penting dalam penelitian karena sampling menentukan kualitas dari suatu hasil penelitian dalam arti menentukan seberapa besar atau sejauh mana keberlakuan generalisasi hasil penelitian tersebut.
            Oleh karena itu keberadaan sampling dalam thesis sangat diperlukan untuk mengenaralisasi hasil  dari suatu penelitian berkaitan dengan larangan menggauli istri ketika haid. Serta berdasarkan pada kesimpulan dari hasil penelitian ini dapat memberikan pemahaman bagi suami atau istri yang hanya berpendidikan rendah, kemudian juga apa saja dalam kesimpulan di thesis ini tidak disebutkan bahw penyakit-penyakit yang bisa di alami oleh seorang suami ketika berhubungan dengan istrinya yang sedang haid.

Tidak ada komentar: